Sabtu, 20 Maret 2010

Pemrograman C++: Pemrograman Berorientasi Obyek

Pemrograman Berorietasi Obyek (PBO) adalah pemrograman yang berorientasi pada objek untuk merancang aplikasi dan program komputer.
Konsep Pemrograman Berorientasi Objek, yaitu:
• Class (kelas): Kumpulan dari obyek yang sama
• Object (objek): Setiap object mempunyai attribute dan method yang dimiliki oleh class-nya, contohnya: jerapah, gajah, kuda merupakan object dari class hewan. Setiap object dapat berinteraksi dengan object lainnya walaupun dari class berbeda.
• Abstraction (abstraksi): Untuk melihat object dalam bentuk yang sederhana. Contoh apabila mobil kita lihat sebagai ribuan komponen elektronik, sistem mekanik dengan empat ban, jok, stir kemudi. Dengan Abstraction, mobil dilihat sebagai sistem yang terdiri dari berbagai subsistem, seperti subsistem kemudi, subsistem pengereman dan sebagainya.
• Attribute (state/properties/field): Bagian dari class yang tidak melakukan operasi tetapi kepadanya dilakukan operasi sehingga dapat merubah nilai dari attribute.
• Method (behaviour): Bagian dari class yang dapat melakukan operasi, atau mengerjakan sesuatu.

Bahasa pemrograman yang mendukung OOP, antara lain:
1. Visual Foxpro
2. Java
3. C++
4. Pascal (bahasa pemrograman)
5. Visual Basic.NET
6. SIMULA
7. Smalltalk
8. Ruby
9. Python
10. PHP
11. C#
12. Delphi
13. Eiffel
14. Perl

Pemrograman C++: Pemrograman Berorientasi Obyek
C++ adalah bahasa pemrograman yang memiliki banyak bahasa, karena memiliki kompiler yang berbeda. Ada empat kompiler umum yaitu: C++ Borland, C++ Microsoft Visual, C/386 Watcom, dan DJGPP.
Bahasa pemrograman C++ dapat memenuhi criteria pemrograman berorientasi objek karena mendukung tiga karakteristik/ciri-ciri utama dari OOP yaitu:
1. Encapsulation: Memproteksi proses dari penyalahgunaan dari luar system dan menyederhanakan penggunaan sistem.
Atau, penggabungan data dan method ke dalam class.
2. Inheritance (pewarisan): Pewarisan sifat dari class induk kepada class anaknya.
3. Polymorphism: Interface yang sama digunakan untuk memerintah object agar melakukan tindakan yang sama tetapi prosesnya berbeda. Salah satu jenis polymorphisme pada c++ pada fungsi atau operator yang disebut overloading.
Atau, objek dari sebuah class dapat memiliki implementasi yang berbeda-beda.

referensi :
http://selinliz.wordpress.com/2008/09/11/pengertian-bahasa-pemograman-c/
http://ffors.blogspot.com/2009/03/pemrograman-berorientasi-objek-oop.html